Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Merawat Filter Udara Sepeda Motor

Cara Merawat Filter Udara Sepeda Motor, Filter udara adalah hal yang penting bagi anda pengguna motor berkarburator, karena fungsi dari filter ini untuk menyaring debu yang masuk. Nah saat ini banyak dari teman-teman yang lalai bahkan dilupakan merawat filter udara ini. Berikut ulasan singkatnya :

Mungkin ada dari sebagian kita yang belum mengetahui apa itu filter udara, OK sebelum kita bahas cara merawat filter kita perlu ketahui dulu apa itu filter udara?

Filter udara atau yang biasa disebut dengan saringan udara adalah bagian dari perangkat atau aksesoris motor yang sangat penting bagi pembakaran diruang bakar pada motor. Apabila perangkat  filter udara tidak melakukan tugasnya atau tidak berfungsi dengan baik maka hal ini akan menyebabkan terganggunya proses pembakaran pada motor yang kita gunakan, dan yang lebih fatalnya lagi adalah bila kotoran atau debu masuk kemudian sampai menggores dinding silinder dan piston, maka yang akan terjadi pada motor kita adalah performa sepeda motor pun akan menurun drastis.

Cara merawat filter udara sepeda motor yang baik
Dalam Proses service motor , perlu di lakukan service berkala dan beberapa komponen harus di bersihkan Bahkan, jika perjalanan motor sudah menempuh 15.000-20.000 km maka harus diganti. Tapi bila Anda tinggal di daerah yang banyak debu, pabrik atau proyek tentu lebih cepat kotor dan sering diganti.  Harganya murah, antara Rp 30-80 ribu. Kalau yang lebih mahal banyak juga, bisa di atas Rp 100 ribu”.

3 Jenis Filter Pada Motor Yang Perlu Anda Ketahui Cara Merawatnya

1. Filter Kertas (kering).
Untuk tipe filter yang kedua ini biasana agak lebih tebal , oya untuk tipe filter yang ini banyak yang bilang sebagai fiter “dry element“, yaitu  mempunyai bahan lebih tebal sehingga tidak cepat rusak saat menyaring udara.
Nah untuk cara merawat atau untuk membersihkannya sangat mudah bikers, anda tinggal semprot dengan udara bertekanan tinggi dari arah berlawanan dengan arah udara masuk. “Sebaiknya filter jenis ini diganti setiap kelipatan 8.000 km,” saran Maryadi.

2. Filter Kertas (basah).
Untuk tipe yang ketiga ini biasanya terdapat pada sepeda motor matik, atau sepeda motor tahun pembuatan baru ,di tahun 2014 ini banyak sekali motor matic yang bermunuculan , oya yang perlu anda perhatikan bahan kertasnya secara kasat mata sama dengan filter kertas kering, tapi jika diraba, terasa ada lapisan pelumas khusus untuk menangkap kotoran. untuk tipe yang seperti  ini tidak boleh dicuci, dan jangan mencoba coba untuk di cuci, Sedangkan untuk membersihkan dan merawatnya cukup dengan dipukul-pukul ringan. Tapi lebih disarankan ganti setiap 15.000 km.

3. Tipe konvensional
tipe yang satu ini biasanya filernya menngg unakan bahan busa . untuk tipe filter yang satu ini biasanya terdapat pada sepeda motor dengan tahun pembuatan lama, contoh motor lama yaitu sebelum 2005. nah untuk cara merawatkannya yaitu bisa dengan menyiram atau merendamnya dengan campuran air dan sabun. |
Setelah itu dikeringkan dengan menggunakan matahari atau bisa juga dengan disemprotkan udara bertekanan tinggi. Untuk lebih maksimal lagi,anda bisa lapisi dengan oli dan diratakan untuk menangkap kotoran. Jika busanya sudah mengeras, atau pori-porinya mulai tampak tidak rapat, tandanya perlu diganti.

Catatan : klik disini

Semua tipe filter saringan udara diatas sebenarnya bisa diolesi dengan oli, asal tahu cara yang benar. Ada banyak di pasaran  minyak yang khusus untuk penyaring udara ini atau minyak yang khusus untuk merawat filter udara tersebut selain menggunakan oli. Tapi jika tidak ada , anda bisa gunakan diolesi dengan oli encer (baru), dan tidak perlu sampai basah kuyup.